Blog Information
Greetings from outerspace. Welcome to my universe
Read first ! Now, you've stumbled upon my universe, follow my rules, the navigations are the headers.
Click very image to navigate.
Do not alter removing the credit!
Follow this, and you'll be safe... or, i'm sure you dont want to know.
Kiyoshin, Webtoonist Muda Berbakat Indonesia
Sunday, June 11, 2017 | 7:51 PM | 0 letters



Webtoon Sweet Escape buatan Kiyoshin

Di tengah berkembangnya industri kreatif di Indonesia, LINE webtoon adalah salah satu platform penyedia wadah bagi seniman Indonesia untuk mempublikasikan karyanya. Salah satu judul yang paling terkenal adalah Sweet Escape, berkisah tentang seorang gadis yang berpacaran dengan idolanya. Pembuat webtoon ini adalah Kiyoshin, gadis berumur 20 tahun asal Samarinda.
Webtoon, atau sering juga disebut webcomics, merupakan komik yang didistribusikan lewat jaringan internet. Webtoon merupakan komik khas yang berasal dari korea selatan yang bisa kita baca dalam satu strip panjang (satu halaman website) dan juga berwarna.
Kiyo, panggilan akrab Kiyoshin, sudah mulai menggambar sejak TK secara otodidak. “Pernah sih les buat gambar anatomi, tapi cuma 6 bulan aja karena sibuk sekolah.” Begitu tutur Kiyoshin.
Kiyoshin mengaku bahwa Sweet Escape terlahir dari khayalannya sebagai seorang penggemar atau biasa disebut “fangirl”. Awalnya, ia hanya berniat membuat komik langsung habis yang sekedar diunggah ke Facebook. Tapi kemudian ada yang memberi saran agar komik buatannya itu lebih baik diunggah saja ke LINE Webtoon agar lebih rapi dan lebih banyak yang membaca komiknya tersebut. Maka ia mulai mengunggah komik buatannya ke platform ini.
Ternyata setelah itu menyadari bahwa menyampaikan ceritanya hanya dalam bentuk komik langsung habis tidak lah mudah. Maka ia mengubahnya menjadi komik yang memiliki banyak episode. “Terus kaget aja dari prolog udah masuk rank satu populer dan banyak yang demen jadi diterusin sampe akhirnya bisa masuk resmi”.
Saat ditanya bagaimana rasanya menjadi author LINE webtoon, Kiyoshin mengaku bahwa sebenarnya ada tekanan yang cukup besar, baik dari segi deadline yang mengharuskan ia meng-update karyanya seminggu sekali hingga komentar-komentar pembaca yang tak semuanya bernada positif. Menurutnya, komentar pembaca di Indonesia itu asik dan heboh, baik komentar positif maupun komentar negatif. “Dulu pas awal-awal rese dan dibawa baper, tapi sekarang udah terbiasa sih tapi kalo lagi pms ya rese juga.” Ujarnya sambil tertawa.
Perihal harapan ke depannya, Kiyo mengaku ia sangat ingin membuat komik dengan genre roman-fantasi karena dirnya sangat menggemari genre ini. Ia sendiri sangat mengidolakan mangaka komik fantasi dari Jepang berjudul “Black Butler”, Yana Toboso. Dari dalam negeri, Kiyo berkata bahwa ia mengidolakan Annisa Nisfihani, sesama webtoonist asal Indonesia, sosok di balik webtoon My Pre-Wedding dan Pasutri Gaje.
Terakhir, ia ingin menyampaikan terima kasih untuk pembaca webtoon di Indonesia yang telah mendukung para webtoonist Indonesia dengan komentar-komentar positifnya. Dirinya sendiri telah mendapat banyak komentar positif yang senantiasa memotivasinya untuk terus berkarya.
Semangat terus Kiyoshin! Maju Terus webtoon Indonesia!

Labels: , , , , , , , , ,


Older Post | Newer Post